Rangkaian Flip – Flop versi Modifikasi

Penjelasan FLIP-FLOP

Rangkaian flip – flop merupakan rangkaian elektronika yang dimana dibuat menggunakan 2 led atau lebih dengan ditandai nyala matinya LED secara bergantian (berdasarkan satuan waktu) saat diberikan catu daya.

Prinsip kerja dari rangkaian ini yaitu memanfaatkan prinsip kerja transistor sebagai saklar. Selain itu rangkaian ini di dukung oleh 2 komponen dasar lainnya yaitu resistor dan kapasitor.

Pada umumnya kapasitor yang digunakan yaitu jenis elektrolit atau yang biasa disebut dengan ELCO (elektrolit condensator).

Fungsi dari komponen tersebut yaitu untuk menyimpan muatan dan melepaskan muatan dalam berdasarkan satuan waktu.

---

Rangkaian Flip – flop Versi 1

Berikut hasil re-draw yang saya lakukan menggunakan software proteus.

Dan perhatikan kutub positif dan negatif power suplly, agar tidak terjadi kerusakan komponen terutama transistornya apabila terjadi kesalahan tersebut.

Daftar komponen yang terdapat pada rangkaian yang perlu disediakan antara lain :

• Led 1 : ukuran 5 mm, warna merah
• Led 2: ukuran 5 mm, warna hijau
• R1 , R2 : 100Ω
• R1 , R2 : 10KΩ
• C1, C2 : 100uF/16V
• Tr 1, Tr 2 : BC547
• Baterai kancing 9Vdc

Catatan penting :

Hal yang perlu diperhatikan dalam merangkai atau solder komponen pada PCB yaitu kaki – kaki transistor,dioda, LED, serta ElCo tidak boleh terbalik.

Dikarenakan memiliki kutub positif dan negatifnya melihat dari body komponen, apabila terbalik akan rusaknya komponen tersebut.

Hasil simulasi dari schematic diatas :

Dan pada versi 1 ini sudah saya convert ke pcb sehingga dapat dipratekan untuk dibuatnya, software yang saya gunakan yaitu ares proteus.

File flip-flop dengan software proteus silahkan dimiliki :

[lockercat]

[ddownload id=”1127″]

[/lockercat]

Perhitungan rumus lamanya nyala hidupnya Led pada rangkaian

Rumus ini digunakan untuk menghitung waktu terjadinya pengisian dan pelepasan muatan pada ElCo yang menyebabkan transistor bekerja seperti saklar. Berikut rumusnya :

t = (koefisien)*R*C

t : waktu dalam second
Koefisien : 0.7
R : resistor dalam ohm
C : Kapasitor dalam farad
Contoh kasus diatas, maka dapat dihitung

R = 56KΩ = 56000 Ω
C = 100μF = 0.0001 F

t = 0.7 * 56000 * 0.0001
= 0.7 * 5.6
= 3.92 detik

Sehingga didapatkan kesimpulan bahwa rangkaian diatas, nyala matinya led yang secara bergantian yaitu 3.92 detik.

[irp]

---

Rangkaian Flip – flop Versi 2

Untuk merubah akan timing atau pewaktuan dapat dimodikafasi rangkaian diatas dengan penambahan potensiometer.

Berikut ini adalah rangkaian flip – flop versi 2 dengan penambahan kontroling pewaktuan nyala mati led.

Daftar komponen yang terdapat pada rangkaian yang perlu disediakan antara lain :

• Led 1: ukuran 3 mm, warna merah
• Led 2 : ukuran 3 mm, warna hijau
• R1 , R2 : 10KΩ
• Variabel resistor 100KΩ : 2pcs
• C1, C2 : 100uF/16V
• Tr 1, Tr 2 : C9014
• Baterai 9Vdc

Sedangkan untuk hasil simulasinya seperti gambar dibawah :

File project menggunakan software proteus dapat dimiliki, hasil conversi dari schematic diatas menjadi pcb  :

[lockercat] [ddownload id=”1128″] [/lockercat]

note : saya menggunakan proteus versi 8.6

Pada rangkaian secara perhitungan waktu nyala mati led yaitu

t = (koefisien)*(R + Pot)*C

R = 10KΩ = 10000 Ω
Potensiometer = 100 KΩ = 100000 Ω
C = 100μF = 0.0001 F

a. Kondisi saat potensiometer diputar maksimal ke kiri (nilai potensiometer = 0 Ω)

t = 0.7 * (10000+0) * 0.0001
= 0.7 * 1
= 0.7 detik

b. Kondisi saat potensiometer diputar posisi tengah (nilai potensiometer = 50000 Ω)

t = 0.7 * (10000+50000) * 0.0001
= 0.7 * 6
= 4.2 detik

c. Kondisi saat potensiometer diputar maksimal ke kanan (nilai potensiometer = 100000 Ω)

t = 0.7 * (10000+100000) * 0.0001
= 0.7 * 11
= 7.7 detik

Selamat mencoba!

Terima kasih sudah berkunjung dan semoga bermanfaat. salam nyebarilmu.com!